Aivar natakom adalah drama pedesaan terkemuka di Kerala.
Aivar natakom atau Aivar Kali secara harafiah berarti lakon lima orang atau Pandawa. Masyarakat komunitas Viswakarma Kerala menampilkan bentuk seni ini. Ini mencakup lima komunitas yaitu Aasari (tukang kayu), Mussari (Pandai Besi), Thattaan (Pandai Emas), Kalthachan (Tukang Batu) dan Kollan (Pandai Besi).
Aivar Natakom didasarkan pada legenda Hindu Mahabharata. Bhadrakali, Dewi Hindu bertekad untuk membalas dendam Pandawa, yang membunuh salah satu pengikut Karna. Mendengar hal ini, Sri Krishna, teman Pandawa datang membantu mereka. Dia mengubah dirinya menjadi lampu dan membuat mereka bernyanyi dan menari memujinya. Senang dengan ini, dia berpaling dari ini.
Bentuk seni ini terutama ditampilkan di kuil-kuil Kerala. Aivar natakom dipentaskan di atas panggung dengan lampu sumbu yang dihiasi berbagai bunga berwarna-warni di sekelilingnya. Platform permanen untuk pertunjukan Aivar natakom ada di beberapa desa di Kerala seperti Pallipuram, Adattu, Olarikkara dan banyak lagi. Kali Asaan adalah tokoh sentral lakon ini. Para pemain menutupi wajah mereka dengan pasta kayu cendana, mengenakan dhoti putih dan handuk diikatkan di kepala.
Aivar natakom biasanya dilakukan pada malam hari. Pertunjukan dimulai dengan Ganapathy Pooja atau doa ritual kepada dewa mereka. Tahap pertama penari mengelilingi sumbu lampu, tahap kedua tampil dengan menggunakan pedang dan tameng. Pertunjukannya berangsur-angsur bertambah kuat seiring berjalannya lagu. Elathalam yang digunakan dalam pertunjukan ini menambah kenikmatannya. Dan gerakan langkah kaki yang berirama dengan memukul-mukul tongkat sesuai alunan musik menjadi pemandangan yang indah untuk dinikmati.
Aivar natakom, sebuah drama tari Kerala yang terkenal hanya mengangkat tema moral yang membuat bentuk seninya lebih menyenangkan.